Uji Coba Skybender, Google Sewa Hangar Hingga Landasan

Uji Coba Skybender, Google Sewa Hangar Hingga Landasan - Google tengah melakukan eksperimen untuk menghadirkan koneksi internet super cepat di seluruh dunia. Eksperimen ini dilakukan dengan menggunakan drone atau pesawat nirawak bertenaga solar.

Niatnya, Google ingin menghadirkan internet dengan kemampuan 40 kali lipat lebih cepat dari jaringan 4G LTE. Proyek ini disebut sebagai proyek Skybender yang kurang lebih akan menghasilkan koneksi internet 5G. Proyek ini berusaha menyebarkan akses internet tanpa instalasi kabel.

Untuk melakukan eksperimen ini jelas dibutuhkan ruang udara dan juga fasilitas udara. Untuk itu, Google telah menyewa lokasi hangar sebesar 15.000 square feet atau sekitar 1.393 meter persegi dari Virgin Galactic. Lokasi sewaan ini disebut Gateway to Space.

Google menyewa tempat tersebut seharga US$ 1.000 atau Rp 13,5 juta perhari. Selain menyewa lokasi hangar, Google juga melakukan instalasi pembuatan kantor pusat kendali penerbangan di Spaceflight Operation Center tak jauh dari lokasi hangar.

Google juga melakukan pemasangan atau instalasi dua akses komunikasi di lokasi Spaceport Amerika. Akses ini akan memancarkan gelombang komunikasi dari menara repeater yang terpasang di seluruh lokasi Spaceport.

Untuk proyek ini, Google mendapatkan akses eksklusif penggunaan landasan selama tes dan bahkan juga kebijakan untuk terbang diatas lokasi White Sands Missile Range yang tak jauh dari Spaceport. Google mendapatkan akses untuk melakukan uji coba hingga Juli 2016.

Folgi Blog